Rabu, 12 Januari 2020
kab Solok, Suaraindependent.id– Usai melantik 11 orang pejabat administrator di lingkungan pemerintahan Daerah Kabupaten Solok, Sekda Medison sampaikan bahwa pelaksanaan pelantikan ini untuk memenuhi kebutuhan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sesuai dengan peraturan perundang undangan.
Bertempat di ruang rapat Sekretariat Daerah, Rabu (12/01), Bupati Solok diwakili Sekretaris Daerah Medison, S.Sos, M.Si melantik sejumlah Pejabat Administrator,
Hadir dalam agenda tersebut Asisten I Bidang Pemerintahan Edisar, SH, M.Hum, Sekretaris BKPSDM Afrialdi, SE, MM, dan para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok.
Adapun 11 pejabat administrator yang dilantik adalah Ir. Desmalia Rahmadani sebagai Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa pada Sekretariat Daerah, Drs.Irwan Efendi sebagai Kepala Bagian Administrasi Pembangunan pada Sekretariat Daerah, Syaiful ST.MT sebagai Sekretaris pada Dinas Perhubungan,
juga ada nama Sony Sondra, SE, M.Si dilantik sebagai Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Lida Atica Alfi, SKM, M.KM sebagai Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan pada Disdukcapil, Rio Indarso, ST, MM sebagai Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan pada Disdukcapil, Hafrizal, S.Sos sebagai Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk pada Disdukcapil.
Sementara itu, Evia Vivi Fortuna, ST.MT yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis Perkim, saat ini diamanahkan menjabat sebagai Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Romi Hendrawan, S.Sos, M.Si sebagai Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari, Drs. Syahrial, MM sebagai Plt. Asisten Koordinator Bidang Administrasi, dan Zulhendri SKM, M.Kes Sebagai Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Solok.
lebih lanjut Medison mengatakan, untuk mencapai visi misi mambangkik batang tarandam menjadikan Kabupaten Solok terbaik di Sumatera Barat, diperlukan sumber daya manusia yang kompeten, mempunyai kapabilitas dan integritas, serta mampu menjalankan roda pemerintahan dengan baik.
Tidak hanya itu, kita Bahkan harus mampu menterjemahkan apa yang menjadi visi misi tersebut kedalam pelaksanaan tugas sehari-hari, papar Sekda.
Sekda Medison menjelaskan, pengembangan karier pegawai tidak dilakukan semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, melainkan lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan, dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan publik, agar tetap berjalan dengan baik, terutama kaitannya dengan kegiatan prioritas pembangunan.
Diakhir sambutan Medison berpesan kepada seluruh pejabat yang hadir, maupun yang baru saja dilantik untuk dapat menunjukkan dedikasi dan loyalitas serta kinerja yang tinggi. (billy@nsi-id)
