Tak Berkategori
Trending

Program 100 Hari Kerja Gubernur Sumbar, Pertanian Organik Prioritas Pemprov,

Sabtu, 13 Maret 2021

Kab Solok–Suaraindependent.id– Pemprov Sumbar akan Prioritaskan pertanian organik, Mahyeldi kunjungi kelompok tani organik Bukit Gompong Sejahtera Nagari Koto Gadang Guguak Kec. Gunung Talang Kab Solok Prov Sumbar.

Gubernur terpilih periode 2021-2024, Mahyeldi Ansharullah, SP lakukan kunjungan kerja pertamanya ke Kab Solok dalam rangkaian program 100 hari kerja Gubernur Sumbar, Sabtu (13/3).

Hadir bersama Gubernur Sumbar Angoota DPR RI Daerah Pemilihan Sumatera Barat Dr. Hermanto, SE, MM, Bupati Solok diwakili Askoor Ekbangkesra Medison, S. Sos, M. Si, Wali Nagari Koto Gadang  Carles Camra, Camat Gunung Talang, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Prov. Sumbar.

Sambutan Bupati Solok diwakili Askoor Ekbangkesra mengatakan Kab. Solok merupakan salah satu sentral pertanian organik, dimana kelompok tani Bukit Gompong Sejahtera dengan luas area kolompok tani sekitar 32 hektar

Ini merupakan suatu kehormatan bagi kami masyarakat Kab Solok karena dalam agenda 100 hari kerja Gubernur Sumbar mengunjungi Kab Solok dalam rangka penyerahan beberapa penghargaan untuk kelompok tani organik

Data dari BPS kabupaten solok memiliki keunggulan dalam sektor pertanian yang mana nilai PDRB lebih kurang 38,4%  sektor pertanian Kab Solok, namun persoalan pemasaran produk menjadi kendala bagi petani organik, semoga hari ini kita dapat menyelasikan dan mencari solusinya.

Anggota DPR RI Dr. Hermanto, SE, MM mengatakan saya berharap pada lahan pertanian yang sekarang ini jangan sampai ada alih fungsi lahan dan berharap pemerintah daerah dapat memberikan perlindungan kepada kelompok tani bukit gompong sejahtera ini, terangnya.

Gubernur Sumbar akan Mendorong kelompok tani untuk menanam jagung, kita kekurangan kebutuhan jagung lebih 600 ton perhari,

Disamping sektor UMKM, pada sektor pertanian kita akan lakukan pergerakan dan perbaikan agar ekonomi masyarakat dapat meningkat, juga mendorong BUMN dan BUMD untuk mengkosumsi produk organik dari masyarakat sendiri

-Pemerintah prov. Sumatera Barat sangat serius dalam menjalankan program pertanian organik ini, kedepannya kita akan menghadirkan 100 ribu lebih milenial enterpreuner, karena milenial pada saat ini akan menjadi pemimpin pada masa yang akan datang, ulas Mahyeldi.

Selanjutnya, Penyerahan sertifikat Organik ke Operator Organik se Sumatera Barat terhadap kelompok tani Lugu’s Tea dari Kab. Solok, Bukik Gompong Organik Garden dari Kab. Solok, Alnajmi Organik dari Kab Solok, Kelompok Tani Simpang Tigo dari Kab. Padang Pariaman,

Kelompok tani Organik Mandiri dari Kab. Tanah Datar, Kel. Tani Lurah Sepakat dari Kab. Agam, Keynara Organik dari Kab. Agam,  Kel. Tani Sehati dari Kab. Lima Puluh Kota,  Kel. Tani Tuah Sakato dari Kab. Lima Puluh Kota,  Kel. Tani Lembuti II dari Kota Padang Panjang, Rosemery Organik dari Kota Padang Panjang. (Billy@nsi-id)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button