Dhamasraya—Newssuaraindependent–
Berkat adanya pembangunan infrastruktur jalan yang baru diselesaikan,keuntungan nya yang di rasakan oleh masyarakat Lubuk Aur Kenagarian Gunung Medan Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya ini sungguh amat terasa sekali,kenapa tidak,dengan diselesaikannya pekerjaan proyek pembangunan jalan pertanian melalui pokok pikiran (Pokir) Bapak Alex Indra Lukman Anggota DPR-RI tentang pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah (Pisew) ini,membuat jalur pertanian ini semakin lancar,dan nilai jual hasil tani semakin tinggi dikarenakan perhubungan yang awalnya sulit,kini mulai lancar dengan adanya jalan beton ini,Sementara itu,untuk kos nya atau sewa angkut angkut hasil tani semakin rendah dengan adanya jalan baru ini,ujar para petani yang memiliki lahan nya di sepanjang lajur jalan beton tersebut.
Menurut salah seorang petani Kabayan kami sangat berterimakasih sekali kepada Bapak Alex Indra Lukman yang telah memperhatikan petani di Lubuk Aur Kenagarian gunung Medan ini dengan dibangunnya jalan Rijid Beton dari pokir nya,sangat banyak keuntungan nya bagi kami petani,biasanya kami kesulitan untuk mengangkut pupuk dan juga membawa hasil panen kami,dengan adanya jalan Rijid Beton ini semuanya jadi lancar dan minim dengan upah angkut,sebut Kabayan di lokasi.
Di tempat terpisah Nisa dan Ninin yang sedang asik bershelfi di lokasi jalan Rijid Beton itu saat di jumpai oleh wartawan media ini mengatakan,dengan dibangunya jalan ini kami dan teman teman serta masyarakat yang ada disekitar jalan baru ini,setiap sore selalu bermain disini,dan juga warga lainnya,seakan-akan jalan ini sudah menjadikan tempat wisata murah bagi kami warga disini,disamping dekat dengan kediaman kami,pemandangan alam nya juga sungguh gayeng dan indah.sekilas jawab nya.
Senada dengan salah seorang tokoh masyarakat Katino Hadi,membenarkan dengan adanya bantuan dana pisew ini sangat besar manfaatnya untuk meningkatkan ekonomi petani,dengan lancarnya perhubungan membuat para petani semakin rajin mengolah lahan mereka,disamping itu juga biaya pengolahan yang dikeluarkan semakin murah,alhasil,disaat panen nanti,para petani bisa menikmati hasil penjualan panen nya dengan harga yang pantas,tidak seperti sebelumnya,capek capek mengolah sawah,hasilnya tak seberapa,habis terkuras oleh biaya transportasi angkutan pupuk dan hasil tani,ungkapnya.
Selain itu,pada fase pengerjaan proyek pembangunan jalan ini memakai sistem swadaya masyarakat,dimana peran serta masyarakat sangat membantu terlaksananya pengerjaan jalan ini tepat waktu,warga yang datang berbondong bondong melakukan pekerjaan jalan sebisanya,tak perlu komando,mereka pada tau apa yang perlu di lakukan.
,selain dengan cara swadaya masyarakat,pembangunan jalan ini tetap memakai tenaga ahlinya,dengan memberdayakan keahlian masyarakat di sekeliling jalur pembangunan jalan tersebut,juga secara tak langsung telah mengurangi angka penganguran di lubuk Aur ini.
selama pengerjaan pembangunan jalan pertanian ini masih berjalan.dan swadaya nya juga mencapai enam puluh meter diluar dari Spek nya.sebut Katino.(arp/nda)
