KODAM III/SLW-MABES TNI

Babinsa Kodim 0610/Sumedang Ungkap Peredaran Narkoba

KODIM 0610/SMD-KOREM 062/TN-KODAM III/SLW || suaraindependentnews.id – Babinsa Koramil 1007/Conggeang Kodim 0610/Sumedang berhasil mengungkap peredaran Narkoba di Kecamatan Congeang Kabupaten Sumedang, Kamis (06/04/2023).

Demikian disampaikan Dandim 0610/Sumedang Letkol Inf. Hendrix Fahlevi Rangkuti melalui saluran telepon seluler, Jum’at 7 April 2023.

Dandim mengatakan mengungkapan berawal pada pertengahan bulan Maret yang mendapatkan informasi dari warga terkait peredaran Narkoba yang selama ini meresahkan warga. Berdasarkan informasi tersebut Danramil Conggeang Kapten Inf Lilo memerintahkan anggotanya untuk melaksanakan pengumpulan dan pengembangan informasi tentang peredaran obat tersebut.

“Kemarin 3 personel Koramil Conggeang melakukan pengintaian ke tempat transaksi obat tersebut, setelah akurat mereka berkoordinasi dengan pihak BNN untuk bersama-sama menangkap para pelaku”, ucap Dandim.

Babinsa Koramil Conggeang Serma Eman, Serda Novi, Koptu Nanang dan didampingi oleh pihak BNN Kabupaten Sumedang berhasil menangkap dan mengamankan 4 orang tersangka di pos 1 pabrik opak conggeang kulon. Identitas diduga pelaku berinisal HS (24) selaku bandar, AB (26) dan A (24) selaku pengedar, EM (31) selaku pengguna.

“Barang bukti yang didapatkan antara lain, 1 unit kendaraan Honda Vario, 1 unit Hp Oppo, 1 unit Hp Realdme, obat Tramadol HCL tablet 50 mg 49 lembar, trihexyphenidyl 2 mg 5 lembar, eximat 303 butir, dextro 171 butir, gunting dua buah, plastik kecil 17 lembar, tas pinggang 2, dompet berisi Kartu ATM Mandiri, BRI, KTP SIM C, kartu Vaksin dan Uang Rp 1.874.000,_”, jelas Dandim.

Dari keterangan sementara, pelaku HS sudah menjadi pengedar kurang lebih 5 bulan, dan melakukan penjualan kepada warga dan anak dibawah umur. Selanjutnya terduga pelaku dan semua barang bukti diserahkan ke pihak BNNK Kabupaten Sumedang untuk ditindak lanjuti lebih lanjut.

“Selaku komandan satuan, saya mengapresiasi atas kinerja para prajurit dilapangan, begitu ada informasi dari warga langsung diamati, dikumpulkan informasi dan bertindak”, terang Dandim.

Dandim menghimbau perlu adanya kesadaran dari semua pihak mulai dari pemuda, pemerintah hingga masyarakat tentang bahaya narkoba. Untuk itu perlu secara aktif menggalakkan kampanye anti narkoba, karena pemuda adalah generasi penerus bangsa.

“Yang terpenting, generasi muda harus meyakini bahwa narkoba adalah alat perusak diri dan perusak masa depan generasi muda”, pungkas Dandim. (Pendam III/Siliwangi, Editor by [email protected]).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button