Tak Berkategori

H. Muklas, S.Sos., M.Si. Camat Losari Mengajak Aktivis Kemanusiaan Kecamatan Losari-Cirebon Mendorong BBWSCC Serius Tangani Kasus Sungai Cimanuk Cisanggarung.

Cirebon, suara independent news_id.
Terkait kondisi sungai Cimanuk Cisanggarung sepanjang wilayah Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon selain mengalami kedangkalan, juga kondisi tanggul sudah banyak yang keropos berakibat mengalami kebocoran saat air sungai Cimanuk Cisanggarung meluap, hal itulah yang membuat warga disepanjang sungai Cimanuk-Cisanggarung selalu was-was ketika musim hujan datang dan air sungai Cimanuk Cisanggarung meluap, lebih Khawatir lagi ketika curah hujan cukup tinggi di wilayah selatan, hal inilah yang mengakibatkan nyawa masyarakat disekitar sungai Cimanuk Cisanggarung merasa terancam jika jebol atau rembes melalui tanggul yang keropos tadi lebih kuat.

Terkait hal ini, Camat Losari H. Muklas, S.Sos., M.Si. melalui whatsapp (25/1/2021) kepada suara independent news_id. menyampaikan bahwa terkait permasalahan tersebut, H Muklas berharap perwakilan masyarakat yang tergabung kedalam Aktivis/Komunitas Kemanusiaan yang ada di Kecamatan Losari, seperti PMI, Forkoci, Ormas dan LSM, atau bahkan Aktivis Kemanusiaan lainnya, berharap agar bisa membuat usulan perbaikan tetang kerusakan sungai Cimanuk Cisanggarung ke BBWSCC dengan tembusan Bupati Cirebon dan Camat, dan nanti kami menindak lanjutinya. ungkapnya dengan serius.

Kami selaku Muspika Losari juga sangat merasakan kekhawatiran masyarakatnya yang berlokasi di bawah Sungai Cimanuk Cisanggarung tersebut. Pasalnya, setiap curah hujan turun yang berdampak air sungai meluap, rembesan air sungai melalui tanggul sangatlah kuat, sehingga berpotensi banjir di dibeberapa desa wilayahnya, diantaranya Desa Astanalanggar, Barisan, Losari Kidul, Mulyasari, Kalirahayu dan Desa Tawangsari, tegas H. Muklas Camat Losari. tegasnya.

Sebagaimana di sampaikan relawan kemanusian ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kecamatan Losari, Abdul Baits, Kamis (21/1) yang dilansir disalah satu media online, menurut Abdul Baits bahwa beberapa tragedi jebolnya tanggul sungai hingga mengakibatkan banyak korban, terutama korban materiil.

Masih menurut Abdul Baits, hal itu menjadi kekhawatiran tersendiri bagi masyarakat diwilayah Kecamatan Losari khususnya dan Kecamatan tetangga yang dilintasi sungai Cimanuk Cisanggarung pada umumnya, hal ini lebih dominan akan kondisi sungai yang sudah mengalami pendangkalan, sehingga setiap hujan turun cukup besar, bisa dipastikan sungai meluap, ditambah lagi persoalan tanggul yang usianya sudah sangat tua membuat kondisinya rapuh bahkan pada beberapa bagian mengalami kebocoran ketika arus sungai naik.

Sejak tahun 1977 sampai sekarang sungai belum pernah dilakukan nosrmalisasi dan rehab tanggul, sehingga kondisinya sangat miris dan prihatin ketika curah hujan tinggi dan terus menerus”. ungkapnya.

Pernyataan sikap Abdul Baits Ketua PMI Losari yang dilansir disalah satu media online tersebut, sesungguhnya sangat kami dukung sekali, dan kami selaku Muspika Losari berharap adanya tindak lanjut untuk membahas serius persoalan yang dimaksud.

Selain itu, H Muklas berharap seluruh komponen Aktivis/Ormas/LSM yang ada wilayah Kecamatan Losari yang bergerak dibidang kemanusiaan bisa bersama sama mensikapi persoalan tersebut. Dan kami selaku Camat, pasti akan mempasilitasi dan membantu maksimal agar permasalahan sungai Cimanuk Cisanggarung yang kondisinya memprihatinkan dan berdampak banjir tersebut bisa segera ditangani oleh fihak terkait, dalam hal ini BBWSCC. tegasnya. (asr)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button