Humedi, Kuwu Desa Kalisari Sambut Gembira Rencana Pembangunan Kawasan Industri Di Wilayah Losari
Losari_Cirebon, suaraindependentnews_id – Bupati Cirebon, H Imron terus berinobasi dan berupaya untuk mendesain seluruh wilayah di Kabupaten Cirebon menjadi kawasan industri. Khususnya di wilayah Cirebon Timur, yakni wilayah Losari. Hal ini sebagai bentuk keseriusan Pemkab Cirebon dalam membangun wilayahnya.
Rapat bersama Pemkab Cirebon bersama Forkopimda dan PT Kawasan Industri Cirebon (KIC)-PT Mitra Pengembang Kawasan (MPK) Jababeka Tbk Selaku investor yang akan mendirikan perusahaan besar di Wilayah Cirebon Timur, khususnya di Kecamatan Losari.
Pemkab Cirebon sudah membentuk Satuan Tugas (Satgas) investasi guna mempercepat dan mempermudah jalannya pembangunan Kawasan Industry di Wilayah Timur tersebut. Sebagai wujud keseriusan, Bupati pun sudah berkoordinasi dengan Pemdes dan masyarakat di wilayah pembangunan.
Adanya informasi serius tentang Pembangunan Kawasan Industri di wilayah Losari, di sambut gembira oleh Pemdes dan masyarakat Desa Kalisari Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon. Kuwu Desa Kalisari, Humaedi saat ditemui menyampaikan, bahwa pembangunan kawasan industri di wilayah Losari merupakan program yang wajib kita dukung bersama.
Selain Pemdes, masyarakat Losari berharap, dengan adanya program ini, bagi masyarakat dipastikan ada manfaatnya, diantaranya membuka lapangan kerja. Jadi, kita harus bersama untuk mendukung dan mensukseskan program tersebut,” ujar Humedi.a
Terkait soal investasi yang digelontorkan oleh inverstor untuk pembangunan Kawasan tersebut, hingga saat ini masih belum tahu, pasalnya, PT KIC belum bisa menentukan harga tanah di wilayah tersebut, insya Allah, terkait harga tanah, fihak investor akan menggandeng Badan Pertanahan Kabupaten Cirebon guna duduk bersama dengan Pemdes dan masyarakat Kalisari untuk menentukan kesepakatan harga, jelas kuwu Kumed.
Selain itu, luas bidang tanah yang akan jadi wilayah industri tersebut sedikitnya seluas 4.100 hektar. Dengan tanah seluas itu, pembangunan wilayah industri berlangsung secara bertahap dan tidak sekaligus. Perkiraan, tahap pertama 900 hektar target selesai pembangunan wilayah tersebut sampai Tahun 2024 mendatang, terang Bupati Imron yang dilansir dari beberapa media online.
Hal itu seperti yang dipaparkan Direktur PT KIC, Joko Prabowo, semua pihak dan lembaga yang terlibat dalam pembangunan KIC ini sangat support adanya pengadaan wilayah industri di Kabupaten Cirebon.
Humedi sendiri memastikan terkait harga tanah hingga proses pembangunan akan berjalan dengan baik sesuai rencana program serta, pungkasnya.
