Tak Berkategori
Trending

Jelang Pelantikan, Formasi Struktural Dinkes Dirampungkan, “Nakes” Jangan Jutek Lagi Pada Pasien Yaa

Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Epyardi Asda dan Jon Firman Pandu menyusun struktural SKPD dilingkup Pemkab Solok
Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Epyardi Asda dan Jon Firman Pandu menyusun struktural SKPD dilingkup Pemkab Solok

Rabu, 14 April 2021

Kab. Solok–Suaraindependent.id— Tak ingin larut dalam ephoria kemenangan, Bupati dan Wakil Bupati Solok terpilih H. Epiyardi Asda dan Jon Firman Pandu (Asda Pandu) jelang pelantikannya pada 26 April 2021 mendatang, mulai berangsur dan mengejar ketinggalan dengan menyusun program kerja dan formasi birokrasi untuk 3 tahun kedepan.

Hal tersebut diawali dengan menyusun Struktural di Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) Pemkab Solok melalui koordinasi dengan ASN dilingkup Pemkab Solok tadi siang, Rabu (14/4) bertempat di kediaman H. Epyardi Asda Nagari Singkarak Kec X Koto Singkarak Kab Solok.

Untuk diawal ini, percepatan penyusunan formasi setingkat Dinas itu dilihat dari sisi kebutuhan yang mendesak terutama kebutuhan terhadap pelayanan masyarakat, ujar Epyardi disela sela berkoordinasi dengan sejumlah ASN Pemkab Solok,

Sesuai dengan kebutuhan dan pelayanan masyarakat, struktural yang perlu disusun adalah struktur pada Dinas Kesehatan Kab. Solok, dan itu tercakup didalamnya struktur RSUD Arosuka dan struktur Puskesmas se-Kab. Solok, selesai penyusunan, kita akan secepatnya usulkan ke Kemendagri, terang Epyardi Asda.

Selanjutnya, selesai Dinkes ini kita akan susun dinas dinas lainnya, kita pastikan yang menduduki sebuah jabatan kepala dinas adalah orang orang yang pakar di bidangnya, mereka dipilih dan ditempatkan diposisinya sesuai dengan basic dan pendidikannya.

Kepada orang orang yang di pilih dan dipercaya memangku jabatan, bantu kami mewujudkan impian dalam mensukseskan visi dan misi kami pada ajang pilkada kemaren untuk menjadikan Kab. Solok sebagai Kabupaten terbaik di tingkat Sumbar dan tingkat Nasional.

Khusus untuk Nakes baik di RSUD maupun di Puskesmas, harap dirubah paradigma masyarakat tentang pelayanan yang tidak maksimal, ingat, Nakes merupakan garda terdepan dalam pelayanan masyarakat,

Kedepankan profesional dan tanggung jawab dalam memberikan pelayanan, jangan jutek atau cemberut terhadap pasien, layani dengan baik, kepada Nakes harap diingat, kalau masih ditemukan hal seperti itu, sanksi akan menunggu anda, tegas Bupati terpilih.

Sebagai catatan, pemegang amanah jabatan saat ini tetap di dalam pengawasan, dalam 1 tahun kita akan evaluasi, “ingat, anda ditempatkan pada jabatan tersebut karna kepercayaan, bukan sogokan atau hasil jual beli jabatan”, terang Epyardi.

Seperti kita ketahui bersama, tidak banyak ASN yang kelasnya pejabat berada di lingkaran Asda Pandu, sehingga dalam menempatkan pejabat setingkat eselon II, Epyardi kekurangan orang, bukan berarti tidak ada, kita tau, selevel Epyardi tidak akan pernah kekurangan orang.

Sementara pemegang amanah pada Kadis Kesehatan Kab Solok dipercayakan kepada Zulhendri, yang sebelumnya menjabat sekretaris di Dinas Lingkungan Hidup Kab. Solok. (Billy@nsi-id)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button