Peristiwa

Ketua PWOIN Jadi Perbincangan Di Jateng

SEMARANG, suaraindependentnews.id – Ditengah semakin gencarnya serangan dan upaya untuk mendiskreditkan Perkumpulan Wartawan Online (PWO) Jawa Tengah dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Namun semua itu ditanggapi Ketua PWO Jateng, Rahmat Da’wah dengan penuh kesabaran, ‘Ya saya merasa didholimi mereka’, namun demi keutuhan organisasi saya lebih baik bersabar dan belum saatnya untuk melakukan perlawanan, apalagi balik menyerang mereka”, ujarnya di Semarang (Sabtu,13/11/21).

Bahkan Rahmat juga berdo’a agar mereka yang menyerangnya segera diberi kesadaran untuk kembali kejalan lurus, “Perjuangan untuk merintis PWO di Jateng ini jalannya cukup berliku dan telah menyita pikiran serta dana yang tidak sedikit. Jadi eman-eman lah, kalau organisasi ini dirusak oleh orang-orang yang tidak ikut berjuang sejak awal. Makanya saya pertahankan dengan segala daya untuk memajukan PWO Jateng agar lebih maju dan mampu bersaing dengan organisasi pers lainnya”, imbuh Pria yang juga Aktivis Anti Korupsi senior ini.

Selanjutnya Rahmat juga mempersilahkan semua pihak yang masih mencintai PWO Jateng untuk bersama-sama memajukannya dengan penuh kerukunan dan kebersamaan, “Ya sebaiknya kita songgo bareng agar PWO Jateng semakin maju, bukan justru saling gontok-gontokan. Itu khan tidak baik dalam kaderisasi, semuanya ada fatson dan aturannya sesuai peraturan yang berlaku. Jadi bagi yang syahwatnya sudah memuncak untuk mengambil alih kepemimpinan PWO Jateng dipersilahkan, tapi harus melalui Kongres Daerah yang diatur sesuai AD/ART Organisasi yang dilakukan secara demokratis bisa dipersiapkan tahun 2022, itu halal dan konstitusional”, tandas Rahmat.

Sementara itu Dewan Penasehat PWO Jateng, Didik Methana juga turut prihatin dan menyesalkan adanya pihak-pihak lain yang dianggapnya bikin disharmonisasi di PWO Jateng, “Sebaiknya semua pihak bisa menahan diri agar tidak terjadi benturan diantara mereka. Karena itu jelas bisa merugikan organisasi dan yang diuntungkan hanya para penghasutnya yang bertepuk tangan, segera rapatkan barisan agar tidak ada celah bagi para penghasut untuk memecah belah PWO Jateng”, imbuh Pria yang juga Ketua IPJI Jateng ini dikediamannya beberapa hari lalu.

Dalam pantauan Media ini, memang saat ini PWO Jateng dinilai semakin besar dan telah merambah 22 Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah dengan ratusan anggotanya yang tersebar di Jawa Tengah.

Hal ini telah menjadi perhatian banyak pihak yang langsung maupun tidak langsung mengincar tampuk pimpinannya. Bahkan beberapa bulan yang lalu ada rapat khusus dikawasan Ambarawa yang membahas pencalonan Ketua PWO Jateng yang nampaknya diinisiasi oleh oknum yang belum memahami mekanisme suksesi di PWO Jateng.

Namun seiring berjalannya waktu isu itu telah tenggelam dan hanya menyisakan segelintir orang yang syahwat ingin berkuasanya sudah tak terbendung dengan menyebar surat ke berbagai instansi, “Ya kita lawan dengan penuh kesabaran agar organisasi ini semakin besar dan berkibar, Insya Allah”, pungkas Rahmat. (Andi. K & Tim/[email protected]).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button