poto: kondisi gelap jalan Utama Perbatasan Jabar-Jateng
Losari-Cirtim, suaraindependentnews_id. Minimnya penerangan di Kabupaten Cirebon, sangat membahayakan para pengguna jalan. Hal ini yang terjadi di jalan raya Gebang-Losari Penerangan Jalan Umum (PJU) nampak tidak menyala/padam.
Munadi, selaku aktivis yang sudah berusaha melakukan kordinasi dengan instansi terkait, dari tingkat Forkopimcam hingga Forkopimwil Jabar agar PJU tersebut berfungsi sebagaimana mestinya, namun sampai berita ini diangkat, PJU masih tetap padam.
Poto: Aktivis Munadi sedang Kordinasi dengan Kaposlantas Losari
Sementara itu, aktivis lainnya, Dedi Sumantri mengatakan Letak dari PJU itu sendiri yang sangat rawan dan membahayakan bagi pengguna jalan lainnya serta masyarakat sekitar, yakni tepat berada di sepanjang jalan Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon, khususnya di simpang jalan Losari, depan pasar Losari dan perbatasan Cirebon-Brebes.
Banyak yang mengaku kecewa, sangat menyayangkan banyaknya JPU yang tidak menyala di sepanjang jalan utama tersebut. Entah harus berapa lagi korban Lakalantas akibat PJU padam. Tegas para aktivis pada media ini. Rabu, 21/7/2021.
Tokoh masyarakat dan juga Pembina Masyarakat Losari Bersatu (MLB), H Sofan Soffa sangat berharap, pihak terkait untuk segera dapat memperbaiki PJU tersebut, agar penerangan jalan lebih maksimal dan tidak gelap. “Ya harapannya segera di perbaiki lah PJU ini, biar lebih terang, apalagi selama PJU padam, sudah banyak makan korban, baik dari pengguna jalan sampai masyarakat sekitar” tandasnya.
Video komdisi jalan utama Pantura Batas Cirebon-Brebes pada malam hari PJU padam
Sementara dari pantauan suaraindependentnews_i, PJU tersebut padam sudah beberapa bulan belakangan ini, namun sampai saat ini belum ada perbaikan dan masih tidak menyala.
Munadi berjanji akan berusaha maksimal untuk mengusahakan PJU menyala dengan segera, hal ini dilakukan demi masyarakat, dan demi kepentingan dan keselamatan kita bersama pungkasnya.(Kabiro/Asr)
