SOSIAL

Pestival Keriang Keriut Lampu Colok Kembali di Galakan

Minggu 26/5 setelah selesai sholat terawih ribuan warga masyarakat ditiga kelurahan.Mendawai , kelurahan Mendawai Seberang dan kelurahan Raja Seberang Pinggiran sungai arut turun kejalan jembatan yang terbuat dari kayu ulin untuk menyaksikan langsung acara tradisional keriang keriut yaitu lampu colok yang dibuat dari tiangnya batang bambu dan sumbu kompor diletakan diatas potongan buah kelapa .

Hampir seluruh RT yang ada di Pinggiran sungai Arut ditiga kelurahan itu turut serta memasang lampu tradiosional dipinggir jembatan tersebut , ditambah lagi dimeriahkan dengan suara dentuman Meriam Bambu atau badilan ucap ujang

Bunyi Meriam bambu kedengarannya  silih berganti dimasing masing RT ditiga kelurahan seakan akan ada” perang letupan diatas sungai “ucap ujang salah seorang warga masyarakat kelurahan Mendawai Seberang .

kemeriahan ini banyak  membuat warga masyarakat pinggiran sungai sangat bangga dan senang karena acara tersebut langka dan baru saja digaungkan semenjak adanya Bupati terpilih Hj Nurhidayah . kemudian lebih terkesan lagi bagi warga Mendawai Seberang Bupati Kotawaringin Barat turut hadir dalam acara ini ucapnya Mardiah salah seorang dari ibu rumah tangga .

” Budaya tradisional keriang keriyut merupakan salah satu budaya yang sudah hampir lama ditinggalkan ,kini mulai digalakan lagi oleh Bupati Kobar .

Menurut Bupati Kobar Hj Nurhidayah selaku kepala Pemerintah daerah menilai pestival   ini merupakan kegiatan kearipan lokal yang sangat Positip ,maka pihaknya akan memasukan Budaya keriang keriut kedalam program pemerintahannya .” ungkap Hj Nurhidayah .

Bupati Hj Nurhidayah juga menambahkan pihaknya akan mencoba lagi untuk menghidupkan kembali budaya tradisional keriang keriut yang selama ini ditinggalkan disamping atraksi budaya ini cukup menarik di agenda pestipal dan juga budaya ini bisa dapat lebih meningkatkan lagi pada kepariwisataan yang ada di Kotawaringin Barat.
harapnya kepada warga masyarakat Kotawaringin Barat .tidak lain kegiatan seperti ini terus ditingkatkan karena ini merupakan salah satu menumbuhkan rasa kekompakan , kebersamaan kita kemudian rasa memiliki aset serta ajang silturahmi ucapnya Bupati Hj Nurhidayah pada wartawan.

kemudian dengan adanya even pestival keriang keriut yang dilakukan dipinggiran sungai arut .terlihat juga kesibukan ketua Lembaga Pembinaan kelurahan Mendawai seberang Abas yang langsung berbaur dengan warga terutama untuk mengecik lampu lampu yang ada di pinggir jembatan.

Diarif Abas mengatakan terutama mengucapkan terima kasih kepada Bupati Hj Nurhidayah yang secara langsung turun kelokasi kekelurahan Mendawai seberang untuk menyaksikan Keriang keriut yang dilakukan oleh warganya .antusias warga cukup tinggi untuk menunggu kedatangan seorang kepala pemerintahan Kobar yang mana masyarakatnya sangat mendambakan Pemimpin yang penuh keakrapan dengan warganya.
harapnya mudah mudahan dengan kegiatan pestival ini merupakan salah satu motipasi bagi warganya khususnya kelurahan Mendawai Seberang untuk menggali budaya tradisional yang lama tertinggalkan .kemudian dirinya selaku ketua LPMK bersama warganya kelurahan Mendawai seberang terus akan meningkat dan menjalankan program program Bupati yang ada disamping pula pihaknya berusaha meningkatkan kepariwisataan mendawai seberang agar tidak ketinggalan dari daerah lain ucapnya Abas pada wartawan. (Taufik Hidayat )

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button