GUNUNGSITOLI, SUARA INDEPENDENTNEWS.ID
Kelompok Kerja Penyuluh (POKJALUH) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Gunungsitoli menggelar pelatihan/praktek pembuatan tempe yang dilaksanakan didepan Kantor Desa Mo’awo Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli. Kamis (18/5/2023).
Ketua Pokjaluh Kemenag Kota Gunungsitoli, Ibu Karimah Yanti Polem,MPd mengatakan Penyuluh Agama Islam berkewajiban memberikan pemahaman, penerangan, dan pengarahan kepada masyarakat dalam bidang keagamaan maupun kemasyarakatan agar masyarakat mengerti mengenai ajaran agama Islam untuk kemudian didorong agar ajaran agama tersebut dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Penyebaran informasi, komunikasi, edukasi, dan motivasi baik secara lisan maupun tulisan sangat penting sebagai bentuk penyuluhan kepada masyarakat sehingga muncul pengetahuan dan pemahaman yang kuat mengenai agama Islam, termasuk dorongan agar masyarakat memiliki kemauan untuk berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan bidang keagamaan.
Lebih lanjut Ibu Karimah Yanti Polem,MPd mengatakan ini adalah tahap awal, kedepan bisa kita buat kegiatan yang lain, apakah pembuatan tahu dll dan pelaksanaan pengajian setiap bulan untuk kegiatan keagamaan juga kita lakukan.
Anggaran ini berasal dari inisiatif para penyuluh Agama oleh karena itu, Penyuluh Agama terus berkreasi dan berinovasi, termasuk kegiatan pelatihan/praktek pembuatan tempe pada hari ini agar menjadi tambahan para ibu-ibu sebagai sumber ekonomi masyarakat Desa Mo’awo yang tujuannya pemberdayaan ekonomi ummat ucapnya.
Sebagai Narasumber peraktek pembuatan Tempe berasal dari penyuluh Agama Islam, Nurul Aini mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan menjadi pemberdayaan ekonomi Ummat. dengan adanya pelatihan ini, bisa di jadikan sebagai sumber ekonomi para jamaah.
Sementara mewakili Majlis Taklim yang disampaikan Ketua Majlis Taklim Al-Hikmah Desa Mo’awo, Rosnidar Zalukhu mengucapkan terimakasih kepada Ketua Pokjaluh Kemenag Kota Gunungsitoli dimana kegiatan ini rangkaian kegiatan penbinaan di desa binaan tepatnya di Desa Mo’awo.
Lebih lanjut Ketua Majlis Taklim Al-Hikmah Desa Mo’awo meminta agar Pokjaluh bisa membimbing kami dalam pelaksanaan Fardhu Kifayah, mengingat masih ada temuan-temuan yang tidak sefaham.
Berharap dengan adanya bimbingan dari Pokjaluh, maka akan adanya keharmonisan dalam pelaksanaan Fardhu kifayah ujarnya.
Salah seorang Pokjaluh Kemenag Kota Gunungsitoli, Azman Zega menambahkan di samping melaksanakan kegiatan Praktek Pembuatan Tempe ini, kita juga akan berusaha mendampingi kegiatan Majlis taklim yang ada di desa Mo’awo guna memperdalam kajian agama terlebih dalam pengajian Yasin agar lebih fashih dalam bacaannya pungkasnya.
Acara Pelatihan tersebut berjalan dengan lancar dan dihadiri oleh Ketua Ibu Karimah Yanti Polem MPd, Nurul Aini, Azman Zega, Imran Caniago, Asrini Aceh, Dafriyanti dan para ibu-ibu dari Majlis Taklim Al-Hikmah Desa Mo’awo dan Majlis Taklim Al-Ihsan Desa Mo’awo. (Aa Wahyu)
