Tak Berkategori
Trending

Sudah 100 Orang Positif Covid-19 Di Kab. Solok, Pemerintah Himbau Warga Taati Protokol Kesehatan

Bupati Solok H Gusmal

Sabtu 19 September 2020

Kab. Solok–Suaraindependent.id– Sudah mencapai 100 orang masyarakat Kabupaten Solok yang terpapar Covid-19, 50 orang dinyatakan sembuh, menyikapi hal ini, pemerintah Kabupaten Solok kembali menghimbau warganya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Hal ini disampaikan Bupati Solok H Gusmal melalui Kabag Humas Pemkab Solok Syofiar Syam, dikatakanya pada hari ini, Sabtu (19/9) berdasarkan data Dinkes Kab Solok, pasien Suspek Dirawat bertambah sebanyak 3 orang, hingga dengan hari kemaren menjadi 4 orang.

Pasien Suspek tersebut adalah;

  1. Perempuan (25 thn), alamat Nagari Talang Babungo, merupakan pasien suspek yang dirawat di RSUD Arosuka, tanggal 17 September 2020.
  2. Laki-laki (16 thn), alamat Nagari Talang, merupakan pasien suspek yang dirawat di RSUD Arosuka tanggal 18 September 2020.
  3. Laki-laki (56 thn), alamat Nagari Koto Baru, merupakan pasien suspek yang dirawat di RSUD Arosuka tanggal 18 September 2020
  4. Perempuan (38 thn), alamat Nagari Kampung Batu Dalam, merupakan pasien suspek yang dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Sementara itu, kasus konfirmasi juga ada penambahan sebanyak 2 orang dari Kecamatan Kubung, yakni :

  1. Laki-laki (43 thn), alamat Nagari Panyakalan, pekerjaan ASN RSUD M.Natsir Solok, saat ini pasien melakukan karantina mandiri
  2. Perempuan(35 thn), alamat Halaban Nagari Panyakalan Pekerjaan ASN RSUD M. Natsir Solok, saat ini pasien melakukan karantina mandiri

Total pasien Kasus Konfirmasi warga Kab. Solok saat ini sebanyak 100 orang, yaitu karantina mandiri 44 orang, dirawat 3 orang, meninggal 3 orang dan sembuh 50 orang, sementara pemeriksaan Spesimen sudah dilakukan sebanyak 3.408 orang.

Diskominfo Propinsi Sumbar berdasarkan indikator Kesmas mulai menetapkan zonasi suatu daerah dengan data onset yang di update sekali seminggu, didapat tidak ada lagi Daerah di Sumbar dalam zona merah dan hijau.

Berdasarkan hasil dari perhitungan data onset pada minggu ke-27 (13 September – 19 September 2020), zonasi Daerah di Sumbar adalah Zona Risiko Sedang (Zona Oranye), sementara untuk Kab. Solok sendiri termasuk pada Zona Risiko Rendah (Zona Kuning),

Tetap jaga kesehatan, mari kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. (Billy@nsi-id)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button