Woww..!! BPJS Kesehatan Luncurkan Program Terbaru, Peserta JKN Dilayani Lewat Online Aplikasi Mobile
Solok, Suaraindependent.id — Salah satu bentuk ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan BPJS kesehatan, hingga berimbas dengan menurunnya minat masyarakat untuk turut serta sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), yaitu rumitnya birokrasi di BPJS yang mengakibatkan membludaknya antrian pasien dalam mendapatkan layanan Fasilitas Kesehatan (Faskes) di berbagai RS mitra BPJS.
Menindaklanjuti keluhan masyarakat dalam mengurai persoalan terkait pelayanan, berbagi langkah ditempuh BPJS kesehatan dalam rangka meningkatkan layanan Faskes terhadap peserta JKN. Tak berselang lama, pihak BPJS kesehatan kemudian meluncurkan program terbarunya dengan membuka Antrian Online melalui Aplikasi Mobile JKN
Hal itu diungkapkan oleh Neri Eka Putri, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Solok. Ia mengatakan, melalui Antrean Online di Faskes, peserta JKN mendapatkan kepastian waktu layanan di Faskes dengan akurasi persentase pemenuhan kapasitas Faskes, dan kemudian Faskes mendapatkan informasi mengenai prognosa kunjungan
Neri Eka Putri menyebutkan, dalam upaya meningkatkan efektivitas pengelolaan Faskes, BPJS Kesehatan Cabang Solok kemudian menggelar monitoring dan evaluasi pengelolaan kerja sama Faskes dengan Pemangku Kepentingan Tingkat Kota Solok Tahun 2024 pada, Rabu (19/6)
Output dari pertemuan dengan kemitraan Kota Solok tersebut, yakni berkomitmen untuk memudahkan peserta JKN dalam memberikan akses pelayanan kesehatan yang mudah, cepat dan setara.
Ia juga mengungkapkan, bahwa pertemuan kemitraan ini dilaksanakan untuk memantapkan hubungan kemitraan yang mana diperlukannya pemahaman yang sama atas program-program yang dilaksanakan oleh BPJS Kesehatan
“Kita berharap akan adanya kerja sama yang saling menunjang dan dukungan dari Pemerintah Daerah Kota Solok untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan diantaranya melalui Antrean Online di Faskes”
Ditegaskan Neri, dengan adanya Antrian Online ini, peserta JKN mudah mendapatkan antrean dan registrasi dari manapun berada. Sehingga dapat mengurangi pasien yang menunggu di rumah sakit dan memberikan kepastian terhadap layanan informasi kepada peserta JKN mengenai perkiraan waktu layanan
Lebih lanjut Neri menerangkan, Antrean Online ini juga terhubung melalui Aplikasi Mobile JKN dengan cara peserta JKN memilih menu Pendaftaran Pelayanan (Antrean) dan mengkilik jenis Faskes serta mengisi keluhan penyakit yang ingin diperiksa
“Capaian Antrean Online Mobile JKN FKRTL di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Solok per Juni Tahun 2024 yakni nya yang tertinggi RSKIA Haryanda Sijunjung dengan Capaian 100 persen. Selanjutnya, RSIA Permata Bunda dengan capaian 38,46 persen dan Rumkit. TK. IV Solok dengan capaian 17,49%”
Melalui Forum Kemitraan ini, kita berharap atas dukungan dari Pemko Solok dan Dinas Kesehatan untuk mengoptimalkan implementasi Antrean Online dan Antrean Online Mobile JKN di Faskes terutama 14 Faskes di Kota Solok, ungkap Kacab BPJS kesehatan Solok.
Berikut Capaian Kerja Sama Fakes Tingkat Pertama (FKTP) Hingga Juni 2024 ;
Capaian tersebut berjumlah 14 unit diantaranya, 4 Puskesmas, 3 Tempat Praktik Mandiri Dokter (TPMD), 3 Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi (TPMDG), 2 klinik Pratama Swasta, 1 Klinik TNI dan 1 Klinik Polri
Berikut Capaian Kerja Sama Fakes Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL) Hingga Juni 2024 ;
Capaian tersebut berjumlah 5 unit, yakni 1 Rumah Sakit Type B, 2 Rumah Sakit Type C, 1 Rumah Sakit Type D dan 1 Klinik Umum.
(Billy@nsi-id)
