Anggota Dewan Provinsi Jawa Barat Soroti, Kinerja Gugus Tugas Covid 19 Jabar Yang Lamban Dan Bertele-tele
Karawang, Suaraindependent.id – DPRD Prov. Jabar khususnya yg bertugas di komisi II meminta pertambahan waktu hingga beberapa hari kedepan untuk memastikan validasi data tingkat kabupaten untuk nnti dipakai oleh provinsi melalui Bappeda jabar.
Rahmat Hidayat Djati, S.IP Ketua Komisi II DPRD Prov. Jabar Fraksi PKB dalam Release Pers yang disampaikan pada media Suaraindependent.id, Senin (05/04) mengatakan, walaupun gubernur pengen cepat-cepat aksi, pada kenyataannya sejauh pengawasan kami di DPRD Jabar buktinya birokrasi yang tergabung dalam gugus tugas covid 19 jabar juga bekerja begitu lamban dan bertele-tele.
Untuk urusan data calon penerima ini kami di DPRD menghimbau kepada semua pihak, “kalo kita merasa ada warga di sekitar/desa kita perlu dibantu (sesuai kriteria program) para sepuh atau lansia, orang yg terkena pkh, pengangguran karena akibat covid 19, alias orang miskin baru karena dampak covid 19 ini dan dia bukan penerima pkh atau bukan penerima bpnt.” jelasnya.
Lanjut Toleng (panggilan akrab) Silahkan di data nama lengkap , tempat tanggal lahir, dan alamat lengkap disusun untuk diusulkan kepada Pemda kabupaten atau kota melalui dinsos atau sekda setempat.
Kepada teman-teman wartawan mohon juga membantu publikasi agar para kepala desa dan juga para aktifis sosial kemasyarakatan terbantu secara informasi dan koordinasi nya, semoga ini dapat berjalan dengan baik dengan tertib.” pungkasnya. (teguh@kabiro Krw)
