Sebanyak 1620 CD, Bakal Di Distribusikan Oleh NU Care-LAZISNU Kabupaten Cirebon Untuk Para Pengungsi Cianjur.
Cirebon, suaraindependentnews.id | Dua pekan setelah terjadi gempa, lebih dari serratus ribu jiwa mengungsi di tenda-tenda darurat. Merujuk pada data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, hingga awal Desember ini tercatat ada 114.683 jiwa mengungsi. Pasalnya sejumlah 35.601 rumah yang rusak akibat gempa, yang mana 17.195 di antaranya dikategorikan rusak berat.
Menurut Ketua NU Care – LAZISNU Kabupaten Cirebon, Ade Faizal, kebutuhan mendesak bagi pengungsi setelah dua pekan ini semakin beragam. “Berdasarkan laporan dari tim NU Care-LAZISNU Kabupaten Cirebon yang ada di lokasi, tim relawan mengkategorikan tujuh jenis kebutuhan yang mendesak bagi pengungsi,” tutur sosok yang akrab disapa Kang Faiz itu.
Tujuh jenis kebutuhan itu adalah;
1. Obat-obatan
2. Makanan
3. Pakaian Dalam Dewasa
4. Selimut dan Sarung
5. Tenda, terpal, tikar/karpet
6. Kipas ilir
7. Mainan Anak
Dari tujuh jenis kebutuhan tersebut, menurut kang Faiz, ada tiga yang mungkin dianggap sepele bagi banyak orang; pakaian dalam dewasa, kipas ilir, dan mainan anak. “Mainan anak itu penting karena secara psikologis, anak-anak sudah jenuh tinggal di tenda-tenda pengungsian. Kipas ilir juga perlu karena situasi di tenda saat siang hari cukup panas,” tuturnya.
Yang tidak kalah penting, menurut hasil penilaian tim NU Care- LAZISNU Kabupaten Cirebon di lapangan adalah kebutuhan pakaian dalam dewasa. Karena itu, NU Care -LAZISNU menyiapklan 1620 helai celana dalam untuk pengungsi “CD (Celana Dalam. Red) yang akan didistribusikan ke pengungsi ini masih baru, insya Allah bermanfaat bagi pengungsi,” pungkasnya, Minggu (4/12/2022). (Kabiro)
