KESEHATANKETENAGAKERJAANPOLITIKTak Berkategori

Peduli Pekerja Rentan, Ivoni Munir, Waka DPRD Kab Solok Kucurkan Seribu BP-Jamsostek Kepada Warga 

 

Ivoni Munir menyerah kan Kartu BPJS Tenaga Kerja di sela RESES DPRD Kabupaten Solok di Nagari Dilam Kecamatan Lembang Jaya Kabupaten Solok beberapa waktu lalu

Rabu, 3 Januari 2024

Kab Solok, Suaraindependent.id — Memasuki tahun ke lima masa jabatan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok Sumatera Barat, Ivoni Munir, S. Farm, Apt, terus berbuat dan berbuat untuk kemaslahatan masyarakat. Berbagai gebrakan dan kegiatan sosial yang menyangkut hajat hidup orang banyak, terus di gasaknya.

Legislator dari Partai PAN periode 2019 – 2024 ini akrab di sapa Mak Poni. Ia merupakan seorang tokoh masyarakat dari Nagari Kinari Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok. 4 tahun menjabat, ia telah mendelegasikan hidupnya untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Solok,

Banyak program yang sukses dibawa ke daerah pemilihannya, salah satunya adalah program BP-Jamsostek. Hampir seribu warga Kabupaten Solok ia daftarkan untuk mendapatkan layanan manfaat BP-Jamsostek. Tidak itu saja, warga yang didaftarkan tersebut gratis alias semua biaya yang ditimbulkan, termasuk iurannya, dibayarkan oleh Ivoni Munir.

Disebutkan Ivoni Munir, sebagian besar yang kita daftarkan adalah warga dari Nagari Dilam dan Nagari Parambahan Kecamatan Bukit Sundi, Kecamatan Payung Sekaki dan Kecamatan Tigo Lurah Kabupaten Solok Propinsi Sumatera Barat

Masyarakat ketiga Kecamatan tersebut, saat ini sudah mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan gratis, hal ini merupakan wujud dari kepedulian kepada warga sekitar yang hampir semua berprofesi sebagai petani dan peladang yang memiliki resiko tinggi” 

Target kita adalah para pekerja rentan, atau pekerja di sektor informal yang kondisi kerja mereka jauh dari nilai standar, memiliki risiko tinggi, dan berpenghasilan sangat minim, terang Ivoni.

Kepada awak media, Mak Poni yang memiliki latar belakang Apoteker ini menjelaskan, “adapun program utama yang di bantu yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), kedua jaminan tersebut memiliki segudang manfaat yang dibutuhkan para pekerja petani dan peladang demi meningkatkan kesejahteraan,”

Untuk itu, kita selalu mengajak masyarakat agar turut serta menjadi peserta BP-Jamsostek dengan pertimbangan apapun, baik profesi, ataupun pekerjaan yang memiliki resiko, supaya dapat memiliki perlindungan, tutur Mak Poni.

Ivoni Munir, S. Farm, Apt, Waka DPRD Kab Solok

Senada dengan itu, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Solok Maulana Anshari Siregar menyebutkan, program BPJS ketenagakerjaan berperan untuk meningkat kesejahteraan masyarakat,

Peserta nantinya tidak menerima bentuk uang tapi fasilitas perawatan dan pengobatan sampai sembuh sesuai kebutuhan medis di kelas I Rumah Sakit Pemerintah atau Rumah Sakit Swasta yang setara tanpa batasan biaya atau jumlah hari rawat inap saat kita mengalami resiko kecelakaan/ penyakit akibat kerja”

BP-Jamsostek juga berperan memutus mata rantai kemiskinan dengan bantuan BPJS ketenagakerjaan, ulasnya.

BPJS ketenagakerjaan dapat dimiliki oleh siapa saja yang memiliki pekerjaan untuk menafkahi hidup, saat mengalami resiko pekerjaan maka akan dicover oleh BP Jamsostek”

Kita dari BPJS Ketenagakerjaan sangat mengapresiasi Wakil Ketua DPRD yang juga tokoh Masyarakat, karena tidak hanya memperhatikan Kabupaten Solok di bidang infrastruktur namun juga di bidang pertanian, kesehatan hingga ketenagakerjaan.

Bukti nyata lakek tangan Ivoni Munir terhadap masyarakat Kabupaten Solok, khusus dibidang ketenagakerjaan adalah bagi pekerja rentan, perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan hari ini sudah dapat dinikmati manfaatnya oleh masyarakat

Maulana Anshari Siregar menjelaskan, proses pendaftaran menjadi peserta BP Jamsostek sangat mudah, bisa mendaftar melalui online, bisa datang ke kantor pos setempat, atau langsung datang ke kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok

Salah satu manfaat dari keikutsertaan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, yaitu terkait bantuan santunan kematian dan beasiswa bagi anak sekolah TK, SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi S1,” pungkasnya.

Tidak sekedar Ota Lapau saja, BPJS Ketenagakerjaan ini sudah dapat dinikmati oleh masyarakat. Hal itu diakui oleh Yenti Eriani, salah satu warga Nagari Kinari Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok,

Ia mengatakan, “kami hampir tiap hari ke Sungai Nanam bekerja sebagai peladang bersama puluhan warga lainnya, dengan adanya BPJS ini, kami merasa terlindungi, baik saat pergi bekerja, di tempat kerja, maupun saat mau pulang kerja hingga kami tiba di rumah”

Terima kasih untuk BPJS Ketenagakerjaan, dan terimakasih juga kepada Mak Poni yang telah peduli dengan kami para peladang dan petani,” ungkapnya.

Tidak jauh berbeda dengan apa yang diungkapkan Sulastri. Salah satu warga penerima manfaat yang berasal dari Nagari Parambahan Kecamatan Lembang Jaya Kabupaten Solok

Ia menyampaikan, “Kami setiap hari bekerja di ladang yang berlokasi di Kecamatan Lembah Gumanti. Dengan menempuh perjalanan selama 2 jam pulang pergi, kecelakaan itu riskan terjadi disetiap perjalanan kami”

Dengan adanya kartu BPJS Tenaga Kerja ini, kami merasa tenang dan tidak was was lagi saat bepergian menjalankan aktivitas kerjaan kami setiap hari. Terimakasih Mak Poni yang telah membayarkan BPJS kami tiap bulanya, ucap Sulastri.

Hal yang sama juga di sampaikan oleh Alfian, warga Kubang Kecamatan Payung Sekaki Kabupaten Solok.

Terimakasih untuk BPJS Ketenagakerjaan, dan terimakasih atas sumbangsihnya Ivoni Munir yang telah peduli akan kesehatan kami sekeluarga dan dunsanak dunsanak kami yang berada di Kubang. Sudah ratusan yang ikut program BPJS Ketenagakerjaan ini,” sebutnya. (Billy@nsi-id)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button