Pembinaan ASN Madrasah Dan Penandatangan Komitmen Bersama Tentang Pembiasan Baca Al-Qur’an, Bahasa Arab, Dan Bahasa Inggris Di Madrasah Lingkungan Kemenag Kab.Cirebon.
Cirebon, suaraindependentnews id | Semua Kepala Madrasah se-Kabupaten Cirebon, baik MIN, MTsN maupun MAN melakukan penandatanganan komitmen bersama tentang pembiasaan membaca Al-Qur’an di lingkungan madrasah masing-masing.
Penandatanganan dilakukan secara simbolik yang digelar saat acara Pembinaan ASN Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Cirebon di Auditorium Hotel Apita Cirebon, Kamis 12 Oktober 2023.
Dalam poin nota kesepakatan tersebut, juga tercantum komitmen pembiasaan dua bahasa internasional di madrasah, yakni Bahasa Arab dan Inggris.
Palaksana Tugas (Plt) Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cirebon, H Saefudin Jazuli, MSI. mengatakan, pembiasaan membaca Al-Qur’an harus dietakankan sebagai langkah untuk meningkatkan kecintaan siswa terhadap Kitab Suci Agama Islam.
“Hari ini launching pembiasaan membaca Al-Qur’an, pembiasaan Bahasa Arab dan pembiasaan Bahasa Inggris,” ujar Kang Asep, sapaan akrabnya.
Ditempat yang sama, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) Kemenag Kabupaten Cirebon, Dr. H. Aghuts Muhaimin, MA. menambahkan, bahwa komitmen tiga hal itu menjadi Program Seksi Penmad Kemenag Kab.Cirebon.
Menurutnya, pembiasaan membaca Al-Qur’an, berbahasa Arab dan berbahasa Inggris harus dilakukan setiap hari, terutama di lingkungan madrasah.
Anak didik harus dibiasakan membaca Al-Qur’an setiap hari agar kebiasaannya terus tertanam di kehidupan berikutnya hingga tua nanti.
Diharapkna dengan kebiasaan itu mereka bisa menjadi generasi Qur’ani dan ke-Islman-nya semakin mantap.
Bahasa Arab juga harus terus dibiasakan, karena merupakan Bahasa Al-Qur’an, terlebih sebagai umat Islam dalam banyak hal selalu bersentuhan dengan Bahasa Arab tersebut.
Dikatakan, Bahasa Inggris juga sangat penting dan harus terus dibiasakan karena menjadi Bahasa Inti atau Bahasa Sains.
“Bahasa Inggris penting untuk terus mengikuti perkembangan zaman yang menggunakan bahasa tersebut di banyak instrumennya,” ujarnya.
Sementara itu Kabid Penmad Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat, Asep Lukman Hakim, S.Ag. M.Si. menyambut baik komitmen Kepala Madrasah di Kabupaten Cirebon dalam pembiasaan membaca Al-Qur’an, pembiasaslan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris.
Pihaknya prihatin, karena menemukan fakta masih adanya lulusan madrasah yang belum bisa fasih membaca Al-Qur’an, meskipun jumlahnya relatif sedikit.
“Padahal madrasah adalah sumber ilmu atau gudangnya pelajaran agama Islam,” katanya.
Dia menyampaikan juga, pembiasaan berbahasa Arab sangat penting, karena di madrasah setiap harinya berhadapan dengan pelajaran ke-Islam-an yang menggunakan istilah atau Bahasa Arab.
Jika di sekolah umum hanya beberapa jam, maka di madrasah diajarkan ilmu agama Islam berjam-jam.
Bahkan mayoritas pelajarannya tentang agama Islam yang bersentuhan dengan membaca Al-Qur’an dan Bahasa Arab, pungkasnya. (Kabiro).
