KODAM III/SILIWANGI

Prajurit Kodam III/Siliwangi Berjibaku Bantu Bersihkan Puing Bangunan Akibat Gempa Cianjur

“Dibawah teriknya panas dan gelapnya malam, Prajurit Kodam III/Siliwangi bersihkan puing bangunan roboh akibat gempa Cianjur”

CIANJUR, suaraindependentnews.id – Membantu percepatan pembangunan kembali rumah warga yang terdampak gempa Cianjur, beberapa waktu lalu, Kodam III/Siliwangi membentuk Satgas pembersihan puing reruntuhan dalam rangka percepatan pemulihan di wilayah Kabupaten Cianjur, yang dipimpin langsung Dansatgas Kasiter Kasrem 061/Surya Kencana Kolonel Inf Heri Rustanto, serta Kazidam III/Siliwangi sebagai Wadan Satgas. Satgas tersebut melibatkan 470 prajurit Kodam III/Slw.

Sesuai arahan Presiden RI Ir. Joko Widodo yang disampaikan langsung kepada Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo di Posko Gempa Cianjur, Desa Cibulakan, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, Kamis, 8 Desember 2022 tugas yang harus dikerjakan adalah pembersihan puing-puing bangunan.

Untuk memperlancar tugas yang diamanatkan, Satgas dibentuk dengan melibatkan ratusan personel Batalyon jajaran Kodam III/Siliwangi, yang dalam pelaksanaannya dikoordinir oleh Kazidam III/Slw Kolonel Czi Rielman Yudha Triananda.

“Satgas ini bertugas membersihkan puing – puing bangunan yang dimulai sejak hari Jum’at, 9 Desember 2022”, jelas Kapendam III/Slw Letkol Inf Adhe Hansen kepada awak media di Media Center Kodam III/Slw Jalan Aceh No. 69 Kota Bandung Jabar, Selasa, 20 Desember 2022.

Adapun personel yang dilibatkan kata Kapendam lagi, diantaranya Yonzipur 3/YW dengan menurunkan 7 tim (51 personel), Yonif 315/Garuda dengan menurunkan 3 tim (30 personel) beserta tim Intel juga tim kesehatan, Yonif 310/KK dengan menurunkan 5 tim (51 personel), Yonkav 4 KC dengan menurunkan 5 tim (51 personel).

Selanjutnya Kapendam menjelaskan, Yonif Raider 300/Bjw dengan menurunkan 5 tim (51 personel), Yonzikon 13 dengan menurunkan 4 tim (33 personel), Yonzipur 9 Kostrad dengan menurunkan 5 tim (41 personel) Yon Ko 467 Kopasgat dengan menurunkan 5 tim (36 personel) serta Yonif 312/KH dengan menurunkan 9 tim (90 personel).

Lokasi yang menjadi sasaran utama pembersihan berada di Kecamatan Cugenang dan Kecamatan Cianjur, yang dalam pelaksanaannya pembersihan puing-puing mengerahkan puluhan alat berat, seperti excavator dan dump truck.

Alat berat yang digunakan adalah 12 eskavator, diantaranya 3 unit eskavator dari PT. PP yang dioperasikan untuk membantu pembersihan di Desa Cibulakan Cugenang, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur dan Garogol Cibulakan. 3 unit excavator dari United Traktor dioperasikan untuk membantu pembersihan di Cibulakan, Benjot dan Panumbangan pesantren.

Kemudian 3 unit excavator dari Adhi Karya yang dioperasikan untuk membantu pembersihan di Jalan Awilarangan, Desa Benjot, Cugenang, SDN Kawung Gading, Cibulakan, Cugenang dan Panumbangan.

Kemudian masing – masing 1 unit excavator dari Hutama Karya, Waskita Karya dan Ninda karya dioperasikan untuk membantu pembersihan di Desa Cibulakan, Kecamatan Cugenang.

Semetara itu, Dump truck yang dioperasikan seluruhnya berjumlah 14 unit, terdiri dari 7 unit Dump Truck dari PT. PP (tbk), 4 unit Dump Truck dari Wijaya Karya, 2 unit Dump Truck dari Adhi Karya dan 1 unit Dump Truck dari Waskita Karya. Puing reruntuhan dibuang ke Desa Cikamuning Cianjur.

“Sebelum dilakukan pembongkaran dan pembersihan puing – puing, terlebih dahulu petugas meminta persetujan dari pemilik rumah yang dituangkan dalam surat pernyataan yang telah ditandatangani. Dalam proses pembersihan material dan puing-puing bangunan tersebut, dilakukan pada siang dan malam hari. Personel bekerja selektif dengan memilah material yang masih dapat dimanfaatkan”, urai Kapendam.

Ditegaskan lebih jauh, Para prajurit TNI yang terlibat sudah pasti di dalam dirinya dengan sepenuh hati siap mengabdi pada Ibu Pertiwi. Perjuangan serta pengorbanannya tak bisa dipandang sebelah mata. Ada air mata, tawa, dan momen menegangkan yang dilalui setiap prajurit TNI untuk melindungi tumpah darah Indonesia. Suka maupun duka TNI hadir ditengah – tengah Masyarakat.

Terpisah Ibu Lilis, salah satu korban gempa Cianjur mengucapkan terima kasih kepada Kodam III/Siliwangi atas bantuannya dan pembersihan puing reruntuhan bisa segera diselesaikan.

“Alhamdulillah, terima kasih kepada Kodam III/Slw yang telah membantu kami, mempercepat membersihkan puing-puing reruntuhan, semoga TNI tetap jaya”, ujarnya. (Pendam III/Siliwangi, Editor by [email protected]).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button