Jawab Pandangan Umum Fraksi, Medison Tekankan Pembayaran TPP ASN dan Antisipasi Gagal Ginjal Akut
Rabu /26-10-2022
Kab Solok, Suaraindependent.id — Untuk menjawab atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD Kab Solok terkait Nota Penjelasan Bupati Solok tentang Ranperda Perubahan APBD tahun Anggaran 2023, Sekda Medison,S.Sos, M.Si hadiri Sidang Paripurna.
Rapat Paripurna DPRD Kab Solok dibuka oleh pimpinan sidang, Ivoni Munir, S. Farm, Apt yang dihadiri oleh Sekda Medison,S.Sos, M.Si, Anggota DPRD Kab. Solok, Forkopimda, Sekwan Drs. Zaitul Ikhlas AP.M.Si
Dalam paparanya, Sekda Medison menekankan untuk kebijakan pembayaran TPP ASN, kita memperhatikan Kemampuan Keuangan Daerah dengan persetujuan DPRD terhadap Pendapatan, Belanja serta Pembiayaan.
Terkait penurunan alokasi DAK Fisik Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp. 22,3 Milyar lebih, disesuaian dengan alokasi per bidang DAK dan kemampuan Keuangan Pusat.
Sementara untuk DAU, dengan mengalokasikan anggaran secara lebih efektif dan efisien dengan mengutamakan kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat Kab Solok.
Terkait dengan sosialisasi Full Day School. Proses Belajar Mengajar tidak sampai pukul 16.00 WIB, hanya sampai pukul 14.30 WIB dengan proses pembelajaran 5 hari sekolah.
Sebanyak 359 SD, SMP, dari 67 Sekolah Negeri lainnya, fasilitas WC/ toilet sudah hampir rampung 100%. Juga fasilitas Mushalla di sekolah sudah mencapai persentase sekitar 50%
Kembali Medison menekankan, terkait dengan penyakit gagal ginjal akut atau Acute Kidney Injury (AKI), dugaan sementara adalah bersumber dari obat sirup yang tercemar Etilen Glikol (EG) atau Dietilen Glikol (DEG).
Antisipasi sementara, Puskesmas akan melakukan penyelidikan epidemologi pada setiap terjadinya kasus. Hal itu sesuai dengan instruksi Menkes RI tanggal 24 oktober 2022, hanya ada 133 macam obat sirup yang boleh diresepkan di RS dan Pukesmas, tegas Sekda. (Billy@nsi-id)
