Jelang Pengamanan Arus Mudik Dan Balik Ops Ketupat Lodaya 2024, Polres Garut Menggelar Rapat Lintas Sektoral
GARUT-JABAR || suaraindependentnews.id – Mendekati libur panjang Hari Raya Idul Fitri dan pengamanan arus mudik Polres Garut menggelar kegiatan rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Ketupat Lodaya 2024 di Aula Mumun Surachman Mapolres Garut, Senin 1 April 2024.
Rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Ketupat Lodaya tahun 2024 dipimpin langsung oleh Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha, S.I.K., M.Si.
Selain di hadiri oleh jajaran Polres Garut, rapat tersebut turut dihadiri oleh PJ Bupati Garut Drs. H. Barnas Adjidin M.M., M.M.Pd, Dandim 0611 Garut Letkol Czi Dhanisworo S.Sos., Dandenpom III/2 Garut Dandenpom III/2 Garut Letkol Cpm (K) Wiana Warsanah S.H., Wakapolres Garut Kompol Dhoni Erwanto S.Si., S.I.K., M.H., M.I.K., Ketua MUI Kab. Garut K.H., Sirojul Munir, Forum Forkopimda Kab. Garut, Para kepala Dinas, Para Kapolsek Jajaran Polres Garut, dan para tamu undangan lainnya.
Pertama -tama Yonky mengucapkan terimakasih atas kehadiran dan dukungan seluruh tamu undangan yang telah hadir, ia menyebutkan kehadiran para tamu merupakan bukti nyata komitmen dan kepedulian terhadap kelancaran serta keamanan penyelenggaraan Hari Raya Idul Fitri 1445 H/ tahun 2024 M di Kabupaten Garut.
“Seperti kita ketahui bersama Hari Raya Idul Fitri/lebaran merupakan momen yang sangat dinanti-nantikan oleh Umat Islam di seluruh dunia termasuk di Kabupaten Garut”, kata Yonky.
Lanjut Yonky menjelaskan jika pada momen tersebut biasanya terjadi peningkatan mobilitas masyarakat yang cukup signifikan, oleh karena itu di perlukan persiapan yang matang dan koordinasi yang kuat antar seluruh pihak demi memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik dan arus balik lebaran tahun ini.
Ia juga menyebutkan tujuan menyelenggarakan rapat koordinasi lintas sektoral Ops Ketupat Lodaya tahun 2024 ialah untuk menyamakan persepsi dan langkah antar seluruh pihak terkait pengamanan lebaran, memetakan potensi kerawanan dann gangguan kamtibmas yang mungkin terjadi selama arus mudik dan balik lebaran, serta menyusun strategi langkah-langkah kongkrit untuk mengatasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat tersebut.
“Berdasarkan prediksi dari Kementerian Perhubungan diperkirakan akan terjadi peningkatan volume kendaraan pada arus mudik dan balik lebaran tahun ini. Hal ini tentu perlu menjadi perhatian kita bersama agar kelancaran dan keamanan arus mudik dan balik lebaran di wilayah Kab. Garut dapat terjamin”, sambungnya.
Yonky mengatakan telah menyiapkan personil pengamanannya sebanyak 915 personil Polres Garut dan Polsek jajaran yang akan di sebar ke seluruh titik atau pos pengamanan yang ada du Kabupaten Garut.
Polres Garut juga telah mendirikan pos pengamanan di titik-titik rawab yang terdiri dari 1 Pos Terladu GTC Limbangan, 1 Pos Pelayanan Terminal Guntur Melati Garut, 10 Pos Pam Jalur, 10 Pos Pam Wisata dan 32 Pos Pengaturan (gatur) lalu lintas.
Dalam kesempatan itu Kapolres Garut mengajak seluruh pihak terkait bersama-sama mendukung kelancaran dan keamanan Ops Ketupat Lodaya 2024, meningkatkan kewaspadaan jika terpantau adanya potensi kerawanan san gangguan kamtibmas. Ia yakin dengan kerjasama dan sinergitas yang baik antara seluruh pihak Ops Ketupat Lodaya 2024, pengamanan Hari Raya Idul Fitri dan pengamanan arus mudik hingga aru balik di Kabupaten Garut akan terlaksana dengan aman, tentram dan lancar.
