Kamis, 6 Januari 2022
Kab Solok, Suaraindependent.id— Memasuki tahun 2022, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mulai berbenah. Berbagai terobosan program dilakukan guna meningkatkan kinerja dalam pelayanan masyarakat, mulai dari meningkatkan kegiatan, personil, alat kelengkapan operasional dan lain sebagainya.
Sebut saja, untuk meningkatkan pencegahan penanggulangan penyelamatan kebakaran dan penyelamatan non kebakaran, Satpol PP dan Damkar Kab Solok membentuk Kelompok Siaga Kebakaran (KSK) di tiap tiap Nagari yang ada di wilayah Pemkab Solok.
Seperti yang dijelaskan Alkamra Adlis, SH,MM, Plt Kasat Pol PP dan Damkar Kab Solok, dalam meningkatkan pelayanan kenyamanan dan penyelamatan terhadap masyarakat, itu sudah dimulai dari tahun 2021. Salah satunya membentuk KSK di tiap tiap Nagari, dan itu baru terealisasi sebanyak 10 Nagari. Di tahun 2022 ini kita akan targetkan dengan melengkapi kelompok KSK ke 74 Nagari di Kab Solok ini.
Dilanjutkan Alkamra, program non kebakaran yang dimaksud meliputi, bantuan kepada masyarakat dalam penyelamatan, seperti penyelamatan warga yang tenggelam atau terjatuh, penyelamatan warga dari ancaman binatang buas dan dari binatang penyengat, serta lainnya,
Didalam program umum tersebut terang Kasat, kita banyak memiliki sub program seperti pengendalian pemadaman, penyelamatan dan penanganan bahan berbahaya dan beracun, penegakan Perda dan Peraturan Kepala Daerah, pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kebakaran, investigasi kejadian kebakaran, peningkatan kapasitas SDM Satpol PP dan perlindungan masyarakat. Di dalam tugasnya, personil tetap mengedepankan nuansa hak azazi manusia.
Dalam peningkatan ketentraman dan ketertiban umum pada tahun 2021 kemarin, Satpol PP dan Damkar bekerja sama dengan unsur terkait, TNI/ POLRI (Polres Solok Arosuka dan Polres Solok Kota) telah melakukan kegiatan terkait gangguan dari balapan liar di GOR Batu Batupang Koto Baru Kab Solok,
“Balapan Liar ini belum ada izin dan petunjuk, otomatis kami akan tindak dan lakukan penertiban”
Selain itu, kami juga melakukan kerjasama dalam patroli gabungan terkait pemberantasan maksiat dan miras, serta melakukan gebyar vaksinasi massal di berbagai tempat di Kab Solok, terang Kasat Pol PP.
Di tahun 2022 ini, kita melanjutkan program tahun 2021 yang belum tercapai. Terkait kebakaran, kami petugas selalu mengingatkan masayarakat untuk waspada dalam menggunakan kompor gas sebelum meninggalkan rumah, imbuhnya.
Dalam siaga bencana kebakaran, personil Damkar siaga 24 jam di pos nya masing masing. Terdapat 4 pos Damkar yang ada di Kab Solok, yaitu pos 1 yang terletak di Arosuka itu mengkaver seluruh wilayah yang terjangkau dan yang terdekat dengan pos 1, sementara pos 2 yang ada di Koto Baru mengkaver Kec Gunung Talang, Kec Kubung, Kec Sungai Lasi, Kec Lembang Jaya.
Pos 3 yang terletak di Sumani mengkaver Kec Junjung Sirih, Kec X Koto Singkarak, Kec IX Koto Diatas, dan pos 4 di Alahan Panjang mengkaver Kec Lembah Gumanti, Kec Hiliran Gumanti, Kec Danau Kembar dan Kec pantai Cermin.
Masing masing pos tersebut memiliki 3 regu dengan personilnya terdiri dari 7 orang. Total semua personil damkar dimasing masing pos sebanyak 21 orang,
Dalam teknis penanggulangan bencana kebakaran, masing masing pos tersebut tidak terfokus dengan wilayah mereka saja, namun mereka akan tetap bahu membahu dalam mengatasi kejadian kebakaran dengan jarak yang terjangkau.
“Kita selalu berkoordinasi dengan daerah tetangga”, ujar Alkamra. Mereka aktif berperan dalam mengirim unit Damkarnya, seperti Damkar Kota Solok dan Damkar Kota Sawahlunto, kita selalu bersinergi dengan daerah tetangga tersebut, termasuk Kota Padang Panjang dan Kab Sijunjung juga dari Kab Solok Selatan.
Dilanjutkan Kasat Alkamra, saat ini masing masing pos Damkar memiliki satu unit pemadam, dilihat dari kondisi dan luasnya daerah kita, mungkin di tahun 2022 ini kita butuh penambahan unit Damkar dan personil. Wacana untuk penambahan pos kita pasti ada, namun itu semua tergantung pada ketersediaan anggaran pastinya. Yang di dalamnya mencakup sarana dan prasarana pos, biaya operasional personil, kendaraan, dan lain lain.
“Namun walaupun begitu, kita tetap memaksimalkan segala peralatan dan unit yang ada untuk selalu siaga melayani masyarakat”,terang Alkamra.
Tahun ini, kami juga melakukan pembinaan ke Nagari Nagari dengan program pembinaan satuan pelindung masyarakat. Kasat menekankan, “dalam pelaksanaan penertiban, kita selalu berdasarkan SOP dan mengedepankan pendekatan secara persuasive”, kita tetap berkoordinasi dengan intansi terkait dan TNI/ POLRI, termasuk persoalan perizinan, tegasnya.
Kedepannya, sambung Alkamra, kalau kami diberi amanah kembali, kita akan jadikan Satpol PP dan Damkar ini lebih baik dari tahun sebelumnya, kalau ada yang kurang tepat dalam pelaksanaan tugas, akan kita sempurnakan di tahun ini.
Bagaimana meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat Kab Solok untuk mencapai Kab Solok lebih baik kedepannya, itu merupakan visi misi kepala daerah, kita sebagai pelaksana Perda dan pelayan masyarakat, tetap optimis.
Dalam kondisi pandemi ini, dengan segala keterbatasan yang ada, kita juga mengalami refocusing anggaran , namun kita tetap melaksanakan instruksi pimpinan terkait pelayanan maksimal terhadap masyarakat dengan penuh semangat, tandas Kasat Alkamra. (Billy@nsi-id)
