Kamis, 17 Februari 2022
Kab Solok, Suaraindependent.id— Proaktif dalam jemput Bola, Disparbud Kab Solok Sambangi Kemenpora RI dan Kemenparekraf guna meraih dukungan terkait sumber sumber pendanaan, baik dari sumber APBD maupun APBN serta sumber sumber lainnya.
Hal tersebut dilakukan karena saat ini Kabupaten minim anggaran, imbas dari di refocusingnya anggaran karena Pandemi Covid-19, sehingga dibutuhkan pasokan pasokan dan sumber sumber dana lainnya.
Demikian disampaikan oleh Plt. Kadis Pariwisata dan Budaya Drs. Muhamad Afajri melalui Fathnaini Aisyah,S.Pt, kabid Pemasaran Pariwisata Fathnaini Aisyah,S.Pt, dan Kabid Pengembangan Destinasi Rince kusmala Dewi SE, MM.
Disebutkannya, keberadaan APBD Kab Solok yang terbatas saat ini, mendorong Disparbud Kab Solok sebagai leading sektor untuk lebih proaktif dan jemput bola dalam mencari dukungan dan fasilitasi pendanaan dari berbagai sumber baik yang berasal dari APBD Propinsi, APBN, CSR, ataupun sponshorship lainnya.
Saat ini, “sektor Pariwisata yang merupakan salah satu sektor unggulan Kab Solok, perlu mendapat perhatian khusus supaya sektor Pariwisata benar – benar memberikan dampak yang signifikan terhadap perkembangan perekonomian masyarakat,” terangnya.
Sebagai salah satu motor penggerak ekonomi masyarakat Kab Solok, sektor Pariwisata perlu melakukan upaya-upaya percepatan pencapaian kinerja melalui dukungan pengaggaran yang memadai, paparnya.
Lebih lanjut duo Srikandi Disparbud itu menjelaskan, untuk mewujudkan itu semua, Disparbud Kab Solok mengutus Kabid Pemasaran Pariwisata Fathnaini Aisyah,S.Pt , Kabid Pengembangan Destinasi Rince Kusmala Dewi SE, MM dan Kasubag Perencanaan dan Monev Midawari, B.AC untuk melakukan konsultasi dan singkronisasi program ke Kementerian Parekraf dan Kemenpora RI pada tanggal 15 s/d 17 Feb 2022.
Pada kunjungan tersebut, Disparbud Kab Solok diterima oleh Deputi Kemenparekraf yang diwakili oleh Dimas, Deputi Pengembangan Destinasi, Diana Tikupasang dan Bowo, Deputi penyelenggaraan even, serta Anggara yang merupakan Deputi Pemasaran. Sementara itu, pada kunjungan ke Kemenpora RI, rombongan Pemkab Solok diterima oleh asisiten Deputi Olahraga Rekreasi.
Menurut Kabid Fathnaini dan Rince, dari kesemua konsultasi yang dilakukan, dapat di peroleh informasi syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi, dan tips serta trik dalam memperoleh dukungan dan fasilitasi.
Sementara itu, untuk konsultasi ke Kemenpora Ri, itu merupakan tindak lanjut dari hasil Kunker Bupati Solok ke Pemrov Jambi. Dan dapat diperoleh hasil, bahwa pelaksanaan even juga sudah memperoleh dukungan serta bisa kolaborasi dengan olahraga masyarakat/ olahraga rekreasi.
Selanjutnya, sebagai upaya tindak lanjut dari konsultasi tersebut, kita dari Pemkab Solok akan mempersiapkan segala sesuatunya, sehingga dapat memenuhi segala syarat dan kriteria, punkas Kabid Fathnaini dan Rince. (billy@nsi-id)
