PELATIHAN

Pemko Solok Buka Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2022, Ini Pesan Wawako 

Jumat, 11 November 2022 

Kota Solok, Suaraindependent.id – Bertempat di Gedung SKB Kota Solok, Tahapan Pembelajaran Klasikal Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Kota Solok Tahun 2022 dimulai. pelatihan ini akan digelar mulai dari tanggal 11 s/d 16 November 2022.

Saat pembukaan, Wawako Solok Ramadhani Kirana Putra mengatakan bahwa pelatihan CPNS tahun 2022 ini bertujuan untuk menghasilkan PNS yang profesional dan berkarakter dalam melaksanakan tugas sebagai pelayan publik melalui Metode Blended Learning

Pelatihan Dasar CPNS tersebut akan menempuh pembelajaran klasikal, pembimbingan Rencana Aktualisasi (Coaching dan Mentoring), serta Seminar Akhir Rancangan Aktualisasi.

Ramadhani mengatakan, bahwa Pemerintah Kota Solok sangat berharap melalui pelatihan ini para peserta dapat menjadi sosok ASN yang disiplin, serta memiliki loyalitas, solidaritas, dan integritas yang tinggi.

Apresiasi juga kami sampaikan kepada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Prov. Sumbar yang telah berkenan memfasilitasi terselenggaranya kegiatan pelatihan dasar CPNS Kota Solok serta rekan-rekan panitia pelaksana dari BKPSDM Kota Solok,” ungkap Wawako.

Senada dengan Wawako, Kabid pengembangan kompetensi manajerial BKPSDM Provinsi Sumbar Ir. Khairanti khairanis, M.Si menegaskan bahwa sebagai seorang ASN paling tidak harus memiliki tiga hal yang menjadi poin penting dalam menjalankan tupoksinya.

Pertama, saat ini kita telah memasuki era digital disruption yang berkembang begitu pesatnya hingga seorang ASN harus memiliki cara pandang dalam membangun komunikasi dan kolaborasi dalam membangun negeri, yaitu ASN sebagai pelayan publik, ASN sebagai pelaksana kebijakan, dan ASN sebagai penjaga negeri atau perekat dan pemersatu bangsa.

“Seseorang ASN harus bisa merespon tuntutan publik dengan cepat, menjawab semua kebutuhan masyarakat melalui tindakan nyata dan terobosan-terobosan baru yang inovatif, ” terang Ir. Khairanti.

Kabid Ir. Khairanti juga menerangkan, bahwa pelatihan ini diawali dengan  pembelajaran mandiri atau MOOC (Massive Open Online Course), pembelajaran secara daring (e-Learning) yang terdiri dari distance learning dan habituasi. Selanjutnya peserta harus melalui tahapan terakhir yaitu tahapan klasikal (pembelajaran tatap muka). (SR@nsi-id)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button