Diduga Kendaraan Proyek PT Longrich Berkapasitas Besar, Meresahkan Dan Membahayakan Pengguna Jalan Lainnya Serta Masyarakat.
Losari-Cirtim, suaraindependentnews_id.
Banyak kendaraan proyek yang berkapasitas besar nampak bolak balik masuk melalui jalur Losari-Ciledug (khususnya arus jalan Kalibuntu-Losari Kidul), hal ini tentu sangat berdampak bahaya bagi pengguna jalan lainnya dan warga masyarakat sekitar jalan yang dilalui mobil proyek tersebut.
Diduga mobil proyek berkapasitas besar tersebut, milik PT Longrich yang berlokasi di Babakan Losari Kecamatan Pabedilan Kabupaten Cirebon.
Salah satu warga masyarakat asal Desa Barisan Kec.Losari Kab.Cirebon, Munadi menyampaikan bahwa jalan Losari-Ciledug bukan jalan utama yang dilalui mobil berkapasitas besar, selain itu juga berdampak rawan kecelakaan, sebab jalannya kecil, apalagi saat berpapasan dengan kendaraan lainnya. Apalagi kalau jalan Losari-Ciledug rusak sebab kendaraan proyek berkapasitas besar, kami masyarakat dan pengguna jalan lainnya sudah pasti akan mengalami dampak terburuknya. ungkap Munadi, Jum’at, 16/7/2021
Selain rawan rusak jalan semakin parah, polusi debu akibat kendaraan proyek berkapasitas besar tersebut, sudah sangat dirasakan oleh pengguna jalan lainnya, dan masyarakat sekitar jalan tersebut.tambahnya
Sementara itu, Ketua Masyarakat Losari Bersatu (MLB), Abdul Jabar, sangat keberatan bilamana kendaraan proyek berkapasitas besar yang diduga milik PT Longrich melalui jalan Kalibuntu-Losari, khususnya jalan Astanalanggar-Losari Kidul, atau sebaliknya. tegasnya.
Menurut Jabar, kapasitas jalan tersebut bukan jalan yang harus dilalui oleh kendaraan proyek yang berkapasitas besar, kalau nanti dampaknya jalan rusak, siapa yang akan bertanggungjawab dan siapa yang akan menikmati kerusakan jalan tersebut. Apalagi kalau kedua kendaraan tersebut berpapasan, macet panjang dipastikan terjadi.tegas Jabar.
Masyarakat sepanjang jalan Kalibuntu-Losari selalu dalam ketakutan saat kendaraan proyek lewat, selain bunyi yang mengganggu telinga, juga polusi udara sangat mengganggu kesehatan. Apalagi sekarang lagi PPKM Darurat Covid-19, mustinya aktivitas tersebut harus dikurangi, ungkap Hanopi dan Johan
Kami minta kendaraan proyek yang diduga milik PT Longrich tersebut yang melintas dijalan Kalibuntu-Losari atau sebaliknya, untuk dialihkan kejalan lainnya dan adanya tindakan tegas dari instansi terkait.pungkas beberapa masyarakat. (kabiro/asr)
