Diduga Banyak Kasus Keuangan Desa, Kepala Desa/Kuwu Desa Tenjomaya Tidak Pernah Masuk Kantor.
CIREBON, suaraindependentnews_id.
Sangat disayangkan ketika pejabat publik sebagai pelayan masyarakat tidak masuk kantor sebagaimana Kepala Desa/Kuwu lainnya yang aktif masuk kantor. Informasi yang didapat media ini, ternyata tidak masuknya kantor, HM Hasanudin yang diduga sebab banyaknya kasus keuangan desa yang melilit dirinya selaku kuwu.
Menurut salah satu Tokmas pada media ini melalui celulernya (6/5/2021) menyampaikan, bahwa Kepala Desa/Kuwu Tenjomaya juga mempunyai persangkutan piutang dengan R yang mempunyai hubungan kedekatan khusus dengan Kepala Desa/Kuwu Tenjomaya-Ciledug dengan bukti stempel desa (kedinasan).
Adapun beberapa dugaan kasus sebelumnya yang sampai saat ini belum terungkap atau sengaja dibekukan oleh oknum, yakni terkait Penyalahgunaan Jabatan, Pemakaian Narkoba Aktif, Penyalahgunaan dan Penyimpangan Dana Desa (DD), Menggadaikan Mobil Siaga Desa dan Motor Invetaris Kuwu, dan BLT DD yang banyak merugikan masyarakat. Paparnya Tokmas melalui pesan celulernya kepada media ini.
Sebagaimana diberitakan dimedia sebelumnya, nasib yang sama dialami oleh Mustofa pemborong proyek desa asal Desa Mundu, Mustofa merasa dibohongi oleh Kepala Desa/Kuwu Tenjomaya, HM. Hasanudin. Dan mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
Beberapa minggu yang lalu, masyarakat Tenjomaya-Ciledug juga pernah melakukan demo dan melakukan audensi dengan Kepala Desa/Kuwu HM. Hasanadin, khususnya terkait BLT DD, dan kami sudah datangi untuk dialog yang dijembatani oleh Camat Ciledug H. Solihin (saat itu), Kapolsek dan Danramil. Tapi tidak menemukan solusi. Pungkas salah satu warga Tenjomaya yang tidak mau dipublikasikan namanya.
Plt Camat Ciledug, R. Udin Kaenudin menyampaikan kepada media ini melalui celulernya pada Jum’at (7/5/2021) pukul 21.50 Wib. terkait persoalan Desa Tenjomaya, memang kompleks, dan beberapa hari lalu fihaknya sudah memanggil Sekdes dan Bendahara Desa Tenjomaya terkait sejauh mana proses penanganan kasus yang sedang berjalan. papar Plt Camat Ciledug.
Camat R Udin Kaenudin juga memberikan solusi proses pencairan anggaran desa. Intinya, camat siap sebatas membantu dan merekomendasi untuk pencairan, namun bentuk tanggungjawab berada di Pemdes Tenjomaya itu sendiri. Persoalan bisa tidaknya anggaran desa cair, sepenuhnya kewenangan Pemkab Cirebon. tutur Plt Camat Ciledug.
Adapun persoalan lainnya yang menyangkut Kepala Desa/Kuwu Tenjomaya, Plt Camat Ciledug, R Udin Kaenudin menyampaikan tidak tau, hanya dengar bahwa kasusnya sudah ada di inspektorat Kab.Cirebon. ungkapnya.
Sementara, info yang didapat media ini terkait anggaran desa, ternyata untuk desa yang ada di Kab.Cirebon yang sampai sekarang belum cair, sebanyak 3 desa, salah satunya Desa Tenjomaya. papar Tokmas pada Sabtu, (8/5/2021) (Kabiro/asr)
